Bupati Rembang beserta Ibu dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat melaksanakan vaksinasi pada pelaksanaan pencanagan vaksinasi covid-19 pada pukul 09.00 WIB di Puskesmas Rembang 1.

Pelaksanaan pencanangan vaksinasi disiarkan secara langsung melalui live streaming yang dapat di disaksikan oleh seluruh masyarakat di akun media sosial milik Pemkab Rembang.

Pencangan vaksinasi diawali oleh Bapak Bupati Abdul Hafidz yang didampingi Ibu Haziroh Hafidz selanjutnya diikuti oleh Forkopimda yaitu Kapolres Rembang,Dandim 0720 Rembang,Wakil Ketua DPRD Kabupaten Rembang, hadir pula tokoh masyarakat dan ormas agama.

Prosedur vaksinasi dilaksanakan melalui 4 tahap pemeriksaan yang meliputi: pertama registrasi atau pendaftaran administrasi,kedua screening dan anamnesa yakni pemeriksaan fisik tensi dan suhu tubuh,ketiga penyuntikan vaksin  covid-19 dan yang ke empat pencatatan observasi pasca vaksinasi selama 30 menit.

Pelaksanaan vaksinasi kepada Bapak Bupati dilakukan langsung oleh dr. Samsul Anwar yang bertugas di Puskesmas Rembang 1 dan proses vaksinasi berjalan lancar untuk semua peserta. Berdasarkan hasil observasi pasca vaksin dari peserta vaksinasi tidak ada efek samping yang berarti.

Vaksin ini bertujuan menciptakan antibody atau kekebalan tubuh  mencegah virus covid-19 masuk kedalam tubuh sehingga tubuh menjadi kebal terhadap virus.Sebanyak 4.000 vaksin sinovac akan di distribusikan untuk masyarakat, dimana vaksin ini sudah mendapat label sertifikat Halal oleh MUI dan sudah terdaftar pada BPOM.

Bupati Abdul Hafidz menyampaikan apresiasinya kepada rekan-rekan yang sudah berpartisipasi dalam pencanangan vaksin, dan menghimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah termakan isu hoax, karena vaksin ini sudah diuji secara medis dan halal sehingga masyarakat tidak perlu ragu-ragu kepada vaksin yang diberikan pemerintah secara gratis.

Kepala Dinas Kesehatan Rembang dr. Ali Syofii menjelaskan bahwa yang tidak dapat di berikan vaksin yaitu ibu hamil,sudah pernah terinveksi, mempunyai penyakit-penyakit dalam (jantung,stroke,kanker,auto imun,gagal ginjal,hipertensi,DM). Beliau juga mengatakan bahwa Badan POM sudah mengijinkan vaksin ini untuk diberikan kepada masyarakat supaya angka sakit dan kematian karena terinfeksi covid-19 dapat teratasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.